Tips Membeli/Memilih Komputer Built Up (Rakitan Pabrik)
Sebenarnya apa itu komputer built up? Pertanyaan ini pertama kali Saya dengarkan saat masih duduk disemeter awal bangku perkuliahan. Saat itu pengetahuan Saya tentang komputer belum ada sama sekali, lah terus yang dipelajar semester awal apaan yah, hehehe. Komputer built up ini ternyata komputer yang semua spesifikasinya telah ditentukan oleh pihak vendor sendiri. Biasanya permintaan komputer built up ini kebanyakan pada perkantoran seperti pemerintahan dan sekolah – sekolah.
Apa sih bedanya komputer built up dan komputer rakitan?Tips Membeli Komputer Built Up
Komputer built up dan rakitan sebenarnya sama saja, karena keduanya sama – sama dirakit manual hehehe. Perbedaanya, hanya terletak pada pemilihan jenis hardware yang Anda butuhkan. Biasanya komputer rakitan ini hanya ditujukan untuk keperluan personal, yang disesuaikan dengan budget yang tersedia dikantong Anda. Sedangkan untuk built up biasanya adalah seperangkat peralatan komputer yang sudah jadi, dimana semua isinya sudah tidak dapat Anda ubah lagi dan harga sudah ditentukan oleh pihak produsen.
Bagi sebagian orang yang tidak ingin pusing, komputer built up adalah pilihan terbaik. Nah, bagaiman memilih dan membeli komputer built up yang bagus.
Untuk membeli perangkat komputer dimana – mana Anda harus melihat kebutuhan Anda terlebih dahulu. PC built up juga memiliki spesifikasi masing – masing, tergantung dari kebutuhan Anda. Harga komputer built up biasanya lebih mahal dibanding dengan komputer rakitan, karena permasalahan pada sistem operasi dan perangkatnya yang terjamin dengan sertifikasi. Untuk Anda yang hanya ingin menggunakan pada kantor yang bergerak dalam bidang pengetikan atau CV yang kecil – kecilan dengan jumlah pegawai yang masih sedikit, sebaiknya pilihlah komputer built up yang standar saja. Pilihlah komputer built up yang bermerek Lenovo dengan spesifikasi processor Core i3, RAM 4 GB, HDD 500 gb, monitor 17 inci. Sedangkan untuk perangkat standar lainnya, seperti casing, mouse dan keyboard Lenovo memberikan sesuai dengan budget Anda.
PC built up biasanya juga sudah lengkap dengan sistem operasinya yang standar genuine atau asli. Cek, pada sistem operasinya biasanya komputer built up jaman sekarang ini menggunakan sistem operasi Windows 7 Professional Genuine yang sudah terdaftar pada Microsoft langsung. Standar genuine dan terdaftar pada Microsoft inilah yang dibutuhkan oleh kantoran. Karena, jika Anda menggunakan sistem operasi bajakan, sebaiknya janganlah menggunakan Windows. Karena, sistem operasi Windows ini memiliki lisensi tersendiri untuk setiap komputer. Jika, Anda tidak menggunakan Windows berlisensi maka pihak Microsoft akan menuntut dan memberikan Anda denda yang jumlahnya tentu tidaklah kecil.
Test satu persatu komputer built up tersebut sebelum membelinya. Terkadang ada komputer yang telah dirakit atau mungkin perangkatnya ditukar satu dengan lainnya. Untuk itulah pengecekan dalam BIOS dan juga melihat spesifikasi langsung dalam casing lebih penting daripada hanya mendengarkan penjelasan dari salesnya.
DONASI VIA PAYPAL
Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Semoga kedepannya penulis tetap mampu membuat artikel-artikel lainnya yang lebih bermanfaat lagi bagi teman-teman semua. Terima kasih.
Posting Komentar untuk "Tips Membeli/Memilih Komputer Built Up (Rakitan Pabrik)"
Posting Komentar